TANJUNG SELOR — Wakil Ketua DPRD Kaltara, H Muhammad Nasir menegaskan pentingnya penguatan mitigasi bencana di seluruh wilayah Kaltara. Peringatan itu disampaikan menyusul rilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait potensi cuaca ekstrem dalam beberapa pekan ke depan.
“Kita tidak boleh lengah. Peringatan BMKG harus dijadikan dasar untuk meningkatkan kesiapsiagaan sejak dini,” ujar Nasir.
Ia menekankan bahwa Pemda, BPBD serta seluruh pemangku kepentingan perlu memperbarui peta kerawanan bencana, terutama banjir, tanah longsor, dan angin kencang.
“Mitigasi bukan hanya soal respons cepat, tetapi juga upaya pencegahan dan kesiapan menghadapi kemungkinan terburuk,” tegasnya.
Nasir juga meminta agar koordinasi antarinstansi terus diperkuat dan informasi peringatan dini dipastikan sampai kepada masyarakat, terutama yang tinggal di kawasan rawan bencana. “Informasi harus mengalir cepat. Jangan sampai masyarakat tidak tahu dan terlambat melakukan antisipasi,” katanya.
Selain itu, ia menilai edukasi publik merupakan kunci untuk menekan risiko korban jiwa. “Masyarakat harus paham langkah-langkah keselamatan. Pemerintah perlu rutin melakukan sosialisasi, bukan hanya ketika bencana sudah terjadi,” ucapnya.
Lebih jauh, Nasir mendorong agar pemerintah kabupaten/kota di Kaltara mempercepat pembangunan infrastruktur pengendali banjir serta memastikan kesiapan logistik tanggap darurat. “Semua harus siap. Jangan sampai kita gagap saat bencana datang,” pungkasnya. (adv)
