
TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan Syarwani S.Pd, M.Si didampingi Sekretaris Daerah H. Risdianto, S.Pi, M.Si serta perangkat daerah terkait mengikuti entry meeting pemeriksaan kinerja pendahuluan tahap I bersama Perwakilan BPK RI Provinsi Kaltara di Ruang Rapat Sekda, Senin (11/8/2025).
Kegiatan ini berisi pemeriksaan kinerja kebijakan dan strategi Pemkab mewujudkan ketahanan pangan tahun 2023 sampai semester I 2025.
Dalam pertemuan dijelaskan, entry meeting ini berisi pengumpulan informasi, mengidentifikasi permasalahan awal hingga menilai kecukupan sistem dan kebijakan untuk mewujudkan ketahanan pangan di Bulungan.
BPK akan melihat kebijakan, program, realisasi dan hasil yang dicapai dalam 2,5 tahun terakhir dalam mewujudkan ketahanan pangan.
Pemeriksaan kinerja juga meliputi dokumen kebijakan/strategi ketahanan pangan yang jelas, terukur dan sesuai regulasi seperti RPJMD, Renstra hingga Rencana Aksi. Kemudian program dan kegiatan yang dilaksanakan untuk mendukung ketersediaan, akses dan stabilitas pangan. Serta pengelolaan anggaran dan sumber daya, maupun kolaborasi antar OPD, dengan provinsi, pusat maupun pihak swasta/masyarakat.
“Ini lebih kepada memeriksa kesiapan dan realisasi program ketahanan pangan yang dicanangkan Pemkab Bulungan tahun 2025,” terang Bupati Bulungan, Syarwani.
Diketahui, Pwmkab Bulungan cukup konsentrasi dalam mendukung program ketahanan pangan yang menjadi konsen dalam nawacita Presiden RI Prabowo Subianto.
Diantaranya, program optimasi lahan (Oplah) untuk menjadi lahan produktif. Lahan dikonsentrasikan untuk meningkatkan produksi padi dan jagung. Lalu adanya program pendukungan daerah terhadap pusat yakni pembentukan Brigade Panhan (BP) dan petani milenial. (bin)