TANJUNG SELOR – Bupati dan Wakil Bupati Bulungan menunjukkan komitmen dalam mengembangkan dan memberdayakan komoditas unggulan pertanian di Bulungan. Dalam hal ini komoditas Kakao yang dikelola dari hulu hingga hilir.
Bupati Bulungan, Syarwani bersama Wakil Bupati (Wabup) Bulungan, Ingkong Ala saat bertemu kelompok Tani Perhutanan Sosial Kaltara Bersatu melakukan penanaman perdana Kakao di daerah Batolaga Kilometer 57 Desa Sajau, Kecamatan Tanjung Palas Timur, Selasa (2/7/2024).
Penanaman dilakukan sebanyak 35 ribu bibit kakao yang ditanam di lahan seluas 100 hektare (ha).
Dengan langkah yang dilakukan kelompok tani Syarwani sangat mengapresiasi. Karena kelompok tani Kaltara Bersatu diisi sebanyak 80 kepala keluarga (KK) yang berasal dari Jelarai Selor, Tanjung Selor, Tengkapak hingga dari luar daerah yaitu Toraja.
“Penanaman perdana Kakao ini dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Nomor SK.9349/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL.0/11/2022 tentang Pemberian Persetujuan Pengelolaan Hutan Kemasyarakatan kepada kelompok tani hutan Kaltara Bersatu seluas lebih kurang 185 hektare,” sebutnya.
Menurut Syarwani tujuan dari kegiatan tersebut merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berada di sekitar kawasan hutan. Seperti, melalui pemanfaatan potensi dalam kawasan hutan dengan skema pengelolaan perhutanan sosial.
“Saya berharap, kelompok tani Kaltara Bersatu dapat mengikuti jejak Desa Pejalin yang sudah melakukan hilirisasi produk kakao dalam bentuk bubuk dan batangan melalui rumah produksi cokelat,” tutupnya. (adv)
