NUNUKAN – Peringatan Hari Anak Sedunia setiap tahun dilaksanakan pada 23 November. Tahun ini tema yang diangkat yakni ‘Anak Terlindungi, Indonesia Maju’.
Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid dalam sambutannya yang disampaikan Asisten Pemerintahan dan Kesra Abdul Munir mengungkapkan pemerintah daerah bertanggung jawab melindungi, menghormati, dan memenuhi hak-hak anak sesuai.
Hal ini sesuai dengan prinsip-prinsip yang tercantum dalam konvensi hak anak. Diantaranya, hak atas kesehatan, pendidikan, perlindungan dari kekerasan dan eksploitasi, hak untuk berbicara, serta hak untuk hidup, kelangsungan hidup, dan perkembangan yang optimal.
“Hak-hak tersebut, mencakup hak atas kehidupan, hak atas pendidikan, kesehatan, perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi serta hak untuk berpartisipasi dalam berbagai aspek kehidupan,” jelasnya.
Tidak hanya itu, pemerintah daerah berkomitmen untuk melakukan segala upaya yang diperlukan untuk memastikan setiap anak di Kabupaten Nunukan dapat menikmati hak-hak tersebut dengan sepenuhnya.
Penguatan forum anak bukan tanggung jawab pemerintah daerah semata. Sebab dalam hal ini juga dibutuhkan dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat, termasuk orang tua, pendidik serta komunitas.
“Saya berharap melalui forum ini, kita akan mampu memfasilitasi anak-anak kita agar tumbuh dan berkembang secara optimal, baik mental, fisik, intelegensia maupun sosial dalam rangka mengembangkan pribadi, kecerdasan dan bakatnya secara optimal dan terarah,” tutupnya. (adv)
