TANJUNG SELOR — DPRD Kaltara menekankan pentingnya penguatan keamanan wilayah perbatasan sebagai garda terdepan kedaulatan negara. Hal itu disampaikan Anggota DPRD Kaltara, Hamka.
Hamka menegaskan perlunya koordinasi lebih solid antar pemda, TNI, Polri dan instansi teknis lainnya dalam meminimalisasi kerawanan, baik dari sisi keamanan maupun aktivitas ilegal lintas batas.
“Pengamanan perbatasan tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Koordinasi lintas instansi harus diperkuat, karena tantangan di kawasan perbatasan selalu dinamis dan kompleks,” tegas Hamka.
Ia menjelaskan, wilayah perbatasan Kaltara memiliki karakteristik yang sensitif, mulai dari celah masuknya perdagangan ilegal, potensi penyelundupan barang, aktivitas lintas batas tanpa dokumen, hingga kerentanan sosial ekonomi masyarakat perbatasan. “Dengan kondisi wilayah yang luas dan akses yang tidak mudah, sinergi antar instansi adalah kunci utama menjaga keamanan dan stabilitas,” ujarnya.
Hamka juga menekankan bahwa pengamanan perbatasan bukan hanya tugas aparat, tetapi memerlukan peran aktif masyarakat. “Kita perlu melibatkan masyarakat sebagai mata dan telinga negara. Mereka paling paham dinamika lokal, sehingga pendekatan kolaboratif sangat penting,” katanya.
Selain itu, DPRD meminta pemerintah meningkatkan investasi infrastruktur dasar di perbatasan untuk memperkuat kesejahteraan masyarakat lokal. “Semakin tertata pembangunan di perbatasan, semakin kuat pula ketahanan wilayah kita. Keamanan akan lebih efektif jika masyarakatnya sejahtera,” terangnya.
Hamka menambahkan, peningkatan kapasitas pos pengawasan dan percepatan pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) yang masih dalam tahap perencanaan harus menjadi prioritas. “Keberadaan PLBN modern akan memperkuat kontrol negara dan meminimalkan aktivitas ilegal. Ini harus kita dorong bersama,” imbuhnya.
DPRD memastikan akan terus mengawal kebijakan penguatan perbatasan tersebut melalui fungsi legislasi dan pengawasan. “Komitmen kami jelas: perbatasan Kaltara harus aman, tertib, dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat,” pungkasnya. (ADV)
TANJUNG SELOR — Ketua DPRD Kaltara Achmad Djufrie mengingatkan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) untuk…
TANJUNG SELOR — DPRD Kaltara menegaskan empat sektor penting yang harus menjadi prioritas pembangunan pemerintah…
TANJUNG SELOR — DPRD Kaltara meminta Pemprov Kalrara memperkuat penataan perumahan dan permukiman, khususnya terkait…
TANJUNG SELOR — Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, DPRD Kaltara mendorong Pemprov Kaltara…
TANJUNG SELOR — DPRD Kaltara menekankan pentingnya penguatan pengawasan terhadap pendapatan daerah untuk memastikan realisasi…
TANJUNG SELOR— Menjawab aspirasi masyarakat di Kaltara, DPRD Kaltara mendorong pusat mempercepat pembahasan pembentukan daerah…