Categories: KALTARATARAKAN

1,5 Kg Sabu Dimusnahkan Ditpolairud Polda Kaltara, Tiga Kurir Diamankan

TARAKAN – Direktorat Kepolisian Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Kaltara memusnahkan 1,5 kilogram (kg) sabu hasil pengungkapan kasus peredaran narkotika di wilayah Sungai Bandara, Kota Tarakan. Pemusnahan dilakukan di Aula Ditpolairud Polda Kaltara, dan disaksikan langsung oleh ketiga tersangka yang terlibat pada Jumat (20/6).

Tiga orang yang diduga berperan sebagai kurir telah diamankan. Mereka berinisial L, D, dan A. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, para tersangka hanya bertindak sebagai perantara yang menerima perintah dari seseorang yang kini tengah diburu polisi.

“Peran mereka hanya sebagai kaki tangan. Tersangka L dihubungi seseorang, lalu mengontak A untuk melanjutkan instruksi. Barang haram itu sempat berpindah tangan hingga akhirnya berhasil kita amankan,” ungkap Direktur Polairud Polda Kaltara Kombes Pol Tidar Wulung Dahono.

Barang bukti berupa dua bungkus sabu dengan berat total 1,5 kilogram disita dari para tersangka. Sebagian kecil dari barang bukti, masing-masing 0,5 gram, disisihkan untuk kepentingan pembuktian di persidangan. Sisanya dimusnahkan dengan disaksikan aparat penegak hukum, tersangka, serta perwakilan kejaksaan.

Kombes Pol Tidar menambahkan, pihaknya kini tengah mendalami keterlibatan pihak lain yang diduga menjadi dalang utama dalam jaringan peredaran narkotika tersebut.
“Kami masih mengembangkan kasus ini. Ada dua orang lain yang sedang diperiksa terkait kemungkinan keterlibatannya dalam jaringan yang lebih besar,” ujar Tidar.

Ketiga tersangka dijerat dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, yakni Pasal 114 tentang peredaran, Pasal 112 tentang kepemilikan atau penguasaan narkotika di atas lima gram, serta Pasal 132 tentang permufakatan jahat. Proses hukum akan dilanjutkan setelah administrasi perkara dirampungkan, termasuk koordinasi dengan kejaksaan dan persetujuan dari Pengadilan Negeri setempat.

Langkah ini menjadi bukti komitmen Polda Kaltara, khususnya Ditpolairud, dalam memerangi jaringan peredaran narkoba di wilayah perairan yang rawan penyelundupan.
“Kami terus mengajak masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam memberikan informasi. Tanpa dukungan masyarakat, pemberantasan narkoba tidak akan maksimal,” pungkasnya. (Admin)

Wira

Recent Posts

DPRD Kaltara Dorong Pelatihan UMKM Perbatasan untuk Tingkatkan Daya Saing

TANJUNG SELOR –Anggota DPRD Kaltara Jufri Budiman menegaskan pentingnya pelatihan dan pembinaan usaha bagi masyarakat,…

15 jam ago

DPRD Kaltara: Penanganan Kasus Kekerasan Harus Terarah dan Kolaboratif

TANJUNG SELOR – DPRD Kaltara menilai penanganan berbagai kasus kekerasan di daerah masih memerlukan langkah…

15 jam ago

DPRD Kaltara Dorong Digitalisasi Layanan untuk Tekan Kebocoran PAD

TANJUNG SELOR – DPRD Kaltara mendorong percepatan digitalisasi layanan pemerintahan untuk menekan potensi kebocoran Pendapatan…

15 jam ago

Padat Karya Desa Harus Diperkuat, Adi Nata: Fokus UMKM dan Pangan

TANJUNG SELOR – Anggota DPRD Kaltara, Adi Nata Kusuma mendesak Pemprov Kaltara untuk memperkuat program…

16 jam ago

Serap Tenaga Kerja Lokal, Ketua DPRD: Itu Kewajiban Setiap Investor di Kaltara

TANJUNG SELOR – Ketua DPRD Kaltara Achmad Djufrie menegaskan bahwa setiap perusahaan yang berinvestasi di…

16 jam ago

DPRD Kaltara Ingatkan Pemprov Pangkas Kegiatan Seremonial, Fokuskan Anggaran untuk Program Prioritas

TANJUNG SELOR – Anggota DPRD Kaltara, Herman menegaskan agar penyusunan anggaran tahun 2026 mengacu pada…

16 jam ago