Setiap orang punya cara sendiri untuk mewujudkan mimpi. Bagi Eko Santoso (45), karyawan di sebuah pabrik tekstil di kawasan Bekasi, Jawa Barat, mimpi itu sederhana tapi penuh makna: membeli motor baru dengan uang hasil jerih payah sendiri, tanpa harus berutang atau mencicil.
Mimpi itu akhirnya terwujud pada awal Maret 2025. Di sebuah dealer motor di pinggiran Kota Bekasi, Eko tampak tersenyum lebar sambil memandangi motor barunya yang berwarna hitam metalik, berdiri gagah di depannya. “Ini hasil kerja keras saya, hasil menabung tiga tahun. Alhamdulillah, akhirnya lunas, cash tanpa kredit,” ujarnya bangga.
HADI ARIS ISKANDAR, Malinau
Kisah Eko dimulai tiga tahun lalu, saat ia memutuskan untuk lebih disiplin mengatur keuangan. Setiap bulan, ia menyisihkan sebagian dari gaji yang tak seberapa, sekitar Rp 700 ribu hingga Rp 1 juta, tergantung kebutuhan rumah tangga. Ia sadar, jika tidak dikelola dengan baik, uang itu akan habis begitu saja untuk hal-hal yang kurang penting.
“Saya dulu termasuk orang yang susah menabung. Kalau pegang uang, rasanya pengen dipakai terus. Tapi tiga tahun lalu, saya bilang ke diri sendiri, harus berubah. Saya ingin punya sesuatu yang nyata dari hasil kerja saya sendiri,” kenangnya.
Saat itu, Eko mulai mengenal aplikasi BRImo dari Bank BRI, yang menurutnya sangat membantu dalam mengatur keuangan. Ia membuka tabungan khusus di aplikasi itu, terpisah dari rekening gaji. Setiap awal bulan, begitu menerima gaji, Eko langsung memindahkan sebagian uangnya ke rekening tabungan di BRImo.
“Aplikasi BRImo ini sangat membantu. Saya jadi bisa pantau saldo, atur pengeluaran, dan transfer kapan saja. Yang paling penting, saya bisa lihat perkembangan tabungan saya setiap bulan, jadi makin semangat nabung,” jelasnya.
Perjalanan menabung tentu tidak selalu mudah. Di tengah kebutuhan hidup sehari-hari, godaan untuk menggunakan tabungan selalu ada. Apalagi ketika kebutuhan tak terduga datang, seperti anak masuk sekolah atau saat keluarga membutuhkan biaya tambahan.
“Tapi saya selalu ingat tujuan awal. Saya bilang ke istri dan anak-anak, ini tabungan untuk beli motor, jangan diganggu. Untungnya mereka mengerti dan mendukung,” ujar Eko.
Tak jarang, ia harus menahan diri untuk tidak jajan berlebihan atau membeli barang-barang konsumtif. “Kalau teman-teman kerja pergi makan-makan, saya sering nggak ikut. Saya selalu ingat, setiap uang yang saya hemat, itu mendekatkan saya ke mimpi saya,” tambahnya.
Pada Februari 2025, tabungan Eko akhirnya mencapai target: Rp 23 juta. Tanpa pikir panjang, ia langsung mendatangi dealer motor dan membayar tunai motor impiannya.
“Rasanya luar biasa. Bangga, lega, bahagia. Ini motor pertama yang saya beli cash tanpa cicilan. Semua hasil kerja sendiri,” katanya haru.
Kini, motor baru itu bukan sekadar alat transportasi bagi Eko. Ia menjadi simbol perjuangan, kesabaran, dan konsistensi. Setiap kali mengendarainya ke tempat kerja, ia selalu teringat perjalanan menabung selama tiga tahun yang penuh tantangan.
Bagi Eko, kisah ini bukan hanya soal motor. Lebih dari itu, ini adalah bukti nyata bahwa dengan niat kuat, kedisiplinan, dan memanfaatkan teknologi seperti BRImo, mimpi sebesar apa pun bisa diwujudkan.
“Banyak orang bilang beli motor kredit itu gampang. Tapi saya mau buktikan, kalau kita sabar, kita bisa punya apa pun tanpa harus berutang. Dan rasanya jauh lebih nikmat,” tutup Eko sambil tersenyum. (***)
TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum mengikuti…
TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara, Dr H Zainal A. Paliwang, SH., M.Hum mengapresiasi pengabdian…
TANJUNG SELOR – Mengakhiri semester pertama di tahun 2025, Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H.…
TANJUNG SELOR – Pj. Sekretaris Provinsi (Sekprov), Dr. Bustan, S.E., M.Si memimpin apel memperingati 'Hari…
TANJUNG SELOR – Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih nilai Indeks…
TANJUNG SELOR - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., membuka…