Categories: BISNISKALTARA

UMKM Malinau Tumbuh, BRI Suntik Rp 213 Miliar Demi Ekonomi Kerakyatan

MALINAU – Setiap pagi, di sudut Pasar Induk Malinau, suara pedagang menggema, bersahutan dengan derap langkah warga yang mencari kebutuhan harian. Di balik geliat ekonomi kecil itu, ada cerita besar tentang perjuangan para pelaku usaha kecil yang terus bertahan dan berkembang. Tak banyak yang tahu, sebagian besar dari mereka mendapat suntikan modal dari salah satu bank pelat merah yang konsisten mendampingi mereka: Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Hingga Oktober 2024, BRI telah menyalurkan kredit sebesar Rp 213 miliar khusus untuk sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Malinau. Kredit ini disalurkan kepada 2.799 debitur, para pedagang pasar, pemilik warung kelontong, petani, pengrajin, hingga pelaku usaha jasa yang menggantungkan hidupnya pada perputaran ekonomi lokal.

Arif, Kepala BRI Tarakan, menyebut penyaluran kredit ini bukan sekadar transaksi bisnis. Baginya, ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial untuk menjaga denyut nadi ekonomi masyarakat kecil di wilayah perbatasan Kalimantan Utara tersebut.

“Di Malinau, BRI memiliki dua unit kerja, yaitu KCP Malinau dan BRI Unit Malinau. Melalui keduanya, kami memastikan pelaku UMKM mendapatkan akses pembiayaan yang mudah, terjangkau, dan ramah bagi usaha mereka,” ujar Arif

Berbagai produk pembiayaan disiapkan untuk mendukung kebutuhan pelaku usaha, mulai dari Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga rendah hingga Kupedes, kredit mikro yang dirancang untuk kebutuhan modal kerja dan investasi skala kecil. Semua itu dirancang agar masyarakat kecil tidak lagi terjerat rentenir atau akses permodalan informal yang mencekik.

Lebih dari sekadar menyalurkan dana, BRI juga menjalankan perannya sebagai mitra bagi UMKM. Arif menegaskan, BRI aktif memberikan edukasi, pendampingan, dan literasi keuangan agar para pelaku usaha dapat mengelola pembiayaan secara bijak dan produktif.

“Kami tidak ingin sekadar memberikan pinjaman. Kami ingin memastikan bahwa pinjaman ini benar-benar membantu usaha mereka tumbuh dan berkelanjutan,” kata Arif.

Di tengah geliat ekonomi Kabupaten Malinau yang bertumpu pada sektor riil dan perdagangan lokal, angka penyaluran kredit ini menjadi bukti betapa besarnya kontribusi UMKM sebagai tulang punggung ekonomi daerah. Di balik setiap debitur yang mendapat akses pembiayaan, terselip harapan untuk masa depan yang lebih baik.

BRI percaya, ketika UMKM diberi ruang untuk berkembang, maka kesejahteraan masyarakat akan mengikuti. Rp 213 miliar yang telah disalurkan bukan sekadar angka, melainkan modal untuk mewujudkan mimpi ribuan pelaku usaha kecil di Malinau. (*/hai)

Wira

Share
Published by
Wira

Recent Posts

HUT Bhayangkara Ke-79, Gubernur Harapkan Sinergitas

TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum mengikuti…

5 jam ago

Gubernur Apresiasi Pengabdian Amiek Mulandari sebagai Kajati Kaltara

TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara, Dr H Zainal A. Paliwang, SH., M.Hum mengapresiasi pengabdian…

5 jam ago

Gubernur Instruksikan Perangkat Daerah Kreatif Cari Anggaran di Pusat

TANJUNG SELOR – Mengakhiri semester pertama di tahun 2025, Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H.…

1 hari ago

Harganas Ke-32, Bustan Ajak ASN Jadikan Keluarga Sebagai Fondasi Pembangunan Bangsa

TANJUNG SELOR – Pj. Sekretaris Provinsi (Sekprov), Dr. Bustan, S.E., M.Si memimpin apel memperingati 'Hari…

1 hari ago

Pemprov Kaltara Raih Predikat “AA” Istimewa Indeks Reformasi Hukum

TANJUNG SELOR – Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih nilai Indeks…

1 hari ago

Tingkatkan Literasi, Gubernur Dorong Inovasi Digital Perpustakaan

TANJUNG SELOR - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., membuka…

5 hari ago