Kemajuan teknologi dalam dunia keuangan semakin memudahkan masyarakat dalam bertransaksi, termasuk dalam pembelian barang bernilai besar seperti kendaraan bermotor. Salah satu contoh nyata adalah pengalaman Ficer Stevanus, seorang pelanggan yang baru saja membeli motor menggunakan metode pembayaran digital QRIS BRI.
HADI ARIS ISKANDAR, Malinau
FICER mengungkapkan bahwa dirinya memilih pembayaran melalui QRIS BRI karena kepraktisan dan keamanannya. “Awalnya saya pikir pembayaran motor harus pakai transfer bank atau kartu kredit. Tapi ternyata di dealer ini saya bisa langsung bayar pakai QRIS BRI, tinggal scan QR code dari aplikasi BRImo, konfirmasi, dan selesai. Cepat banget!” ujar Ficer dengan antusias.
Penggunaan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) semakin berkembang di berbagai sektor bisnis, termasuk industri otomotif. Dengan QRIS BRI, pelanggan bisa melakukan transaksi tanpa perlu membawa uang tunai atau kartu fisik. Selain itu, metode ini juga mengurangi risiko kehilangan uang dan memberikan bukti transaksi yang lebih aman.
Pihak dealer motor yang melayani transaksi Ficer juga mengakui bahwa pembayaran melalui QRIS BRI membawa banyak manfaat bagi bisnis mereka. Manajer dealer, Koko Ahok mengatakan bahwa sistem ini mempercepat proses pembayaran, mengurangi antrian, dan mempermudah pencatatan keuangan.
“Sejak kami mulai menerima pembayaran dengan QRIS BRI, banyak pelanggan yang merasa lebih nyaman. Mereka tidak perlu repot membawa uang tunai dalam jumlah besar, dan proses transaksi jadi lebih cepat,” ujar Ahok.
Sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia, BRI terus mendorong penggunaan QRIS di berbagai sektor, termasuk bisnis otomotif. Dengan jaringan luas dan teknologi perbankan yang canggih, BRI berupaya memberikan solusi pembayaran yang lebih fleksibel, aman, dan efisien bagi masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa transaksi digital bisa diakses oleh semua lapisan masyarakat, termasuk dalam pembelian kendaraan bermotor. Dengan QRIS BRI, pelanggan bisa menikmati kemudahan transaksi hanya dengan menggunakan smartphone,” ujar Kepala BRI Cabang Tarakan, Arief.
Kisah Ficer ini menunjukkan bagaimana transaksi digital semakin menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Dengan dukungan infrastruktur yang semakin canggih dan kesadaran masyarakat akan pentingnya pembayaran non-tunai, penggunaan QRIS diprediksi akan terus meningkat di masa depan.
Di tengah era digital yang semakin berkembang, transaksi menggunakan QRIS BRI bukan hanya sekadar tren, tetapi juga langkah menuju ekosistem keuangan yang lebih inklusif dan efisien.
Bagi masyarakat yang ingin kemudahan dalam bertransaksi, QRIS BRI bisa menjadi pilihan utama untuk berbagai kebutuhan, termasuk pembelian kendaraan bermotor seperti yang dilakukan Ficer. (***)
TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum mengikuti…
TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara, Dr H Zainal A. Paliwang, SH., M.Hum mengapresiasi pengabdian…
TANJUNG SELOR – Mengakhiri semester pertama di tahun 2025, Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H.…
TANJUNG SELOR – Pj. Sekretaris Provinsi (Sekprov), Dr. Bustan, S.E., M.Si memimpin apel memperingati 'Hari…
TANJUNG SELOR – Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih nilai Indeks…
TANJUNG SELOR - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., membuka…