Berikut Daftar Pemenang Cobor Bola Voli U 17, Koni Cup Nunukan 2024, PBVSI Kaltara: Tampilkan yang Terbaik

NUNUKAN – Turnamen Cabang Olahraga (Cabor) Bola Voli, Koni Cup Nunukan 2024 telah berakhir pada Senin, 24 Juni 2024. Tim putra dari Kecamatan Sebatik Barat tercatat sebagai juara pertama bersama tim putri dari Kecamatan Lumbis Pansiangan.

Ketua Cabang Olahraga (Cabor) Bola Voli Nunukan Ridwan menyampaikan pertandingan antara tim berlangsung selama 4 hari. Mulai dari 21 hingga 24 Juni 2024. Dan untuk tim putra posisi keempat diraih Tim asal Kecamatan Sebatik. Kemudian, juara ketiga diraih Kecamatan Lumbis Ogong.

“Juara kedua Kecamatan Nunukan dan juara pertama Kecamatan Sebatik Barat, kedua tim ini bermain sangat baik, di set pertama dan kedua, Sebatik Barat unggul 2 poin. Kemudian Nunukan susul 2 poin di set ketiga dan keempat. Dan di set penentuan Sebatik Barat berhasil bangkit,”ucap Ridwan, kemarin.

Sementara, tim putri yang posisi keempat diraih Tim asal Kecamatan Sebatik Timur, selanjutnya juara ketiga tim asal Kecamatan Nunukan Selatan. Dan juara kedua tim asal Lumbis. Serta juara satu tim dari Kecamatan Lumbis Pansiangan.

“Total sebanyak 13 tim yang ikut pada Koni Cup Nunukan 2024. Terdiri dari 8 tim voli putra dan 5 tim voli putri usia 17,” jelasnya.

Sementara, Ketua PBVSI Kaltara Daniel Mawuntu usai menyaksikan pertandingan final cabor bola voli berpesan kepada para atlet untuk terus berlatih mengasah kemampuannya. Sebab, setelah Koni Cup Nunukan 2024 sejumlah turnamen telah menanti.

“Nantinya, kegiatan Porda liga di Tarakan akan berlangsung pada 24 sampai 29 Juli mendatang. Disini kita akan melakukan ajang seleksi untuk ke tingkat Popnas (pekan olahraga pelajar nasional),” ungkapnya.

Atlet terbaik akan melalui seleksi kembali sebelum mewakili Kalimantan Utara pada Popnas yang akan dilaksanakan di Aceh nantinya.

“Akan tetapi ini perlu satu perjuangan dan usaha kita agar tim masing-masing daerah kabupaten kota menampilkan yang terbaik. Artinya perlu saya tekankan dan sampaikan bahwa kalian perlu dan harus mengetahui bahwa zona Kalimantan, zona  akan bertanding di wilayah zona Kalimantan tidak lagi zona dari luar masuk wilayah Kalimantan,” tutupnya. (wma/literasi)